Teknologi yang berkembang semakin pesat tentunya berimbas pada banyak hal, termasuk kartu SIM, dengan munculnya eSIM (embedded SIM card). Berita yang beredar jika eSIM akan segera disosialisasikan untuk para pengguna smartphone di Indonesia. Bahkan hal ini juga tampak dengan rilisnya eSIM pertama yang secara resmi hadir dari PT Smartfren Telecom (Smartfren). Dengan adanya eSIM, semakin membuat penggunanya mendapatkan banyak keuntungan. Adapun penjelasan lengkap tentang eSIM itu sendiri yakni sebagai berikut. eSIM sudah tertanam sejak Anda membeli smartphone. Ukurannya yang sangat kecil bahkan 3x lebih kecil daripada nano SIM. Sehingga bisa tertanam dan Anda langsung dapat menggunakannya.
Namun, sebelum menggunakan eSIM, alangkah baiknya Anda mengetahui kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu. Berikut ini ada deretan kelebihan eSIM daripada SIM biasa.
- Memudahkan perusahaan smartphone membuat perangkat yang tahan terhadap air. Sebab tidak perlu slot SIM sebagai tempat kartu.
- Tidak lagi membutuhkan komponen besar untuk SIM card.
- eSIM dapat tertulis ulang sehingga jika Anda hendak ganti operator seluler hanya scan QR code atau install operator lain.
- Ukurannya yang kecil membuat perusahan smartphone dapat memanfaatkan ruang ekstra untuk komponen lain.
Selain ada kelebihannya, ternyata eSIM juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Salah satu kekurangan dari eSIM yaitu sulitnya Anda ketika memiliki masalah jaringan yang lambat. Berbeda dengan SIM biasa yang dapat diganti atau dicoba pada perangkat lain.
- Sulitnya mengganti operator lain ketika membeli smartphone dengan eSIM langsung.
- eSIM bisa ditulis ulang sehingga keamanan akan terasa kurang berbeda jika Anda menggunakan SIM biasa.
Cara menggunakan eSIM bisa terbilang cukup mudah. Selain Anda akan langsung mendapatkannya saat pembelian smartphone, ganti operator pun juga cukup mudah. Anda hanya cukup menggunakan QR code khusus operator itu sendiri. Menggunakan ponsel canggih kini cukup mudah untuk didapatkan.