Semakin meningkatnya aktifitas digital, semakin berubah pula cara verifikasi diri dan juga cara pengamanan sebuah aset. Kini, tanda tangan pun bisa jadi alat untuk verifikasi identitas digital. Tanda tangan digital atau elektronik adalah tanda tangan baik berupa goresan tangan atau simbol dalam format digital. Dengan begitu, penggunaannya dikhususkan pada dokumen elektronik dan dilakukan secara virtual.
Temukan Fakta Mengenai Tanda Tangan Digital Di sini!
Tanda tangan digital dapat memberikan jaminan yang lebih terhadap keamanan dokumen dibandingkan dengan tanda tangan biasa. Penerima pesan yang dibubuhi tanda tangan digital dapat memeriksa mengenai apakah pesan tersebut benar-benar dating dari pengirim yang benar dan apakah pesan tersebut telah diubah setelah ditandatangani, baik secara sengaja atau tidak sengaja.
Tanda tangan digital juga berlaku di semua negara, jadi kamu tidak perlu bingung jika ada kebutuhan yang berhubungan dengan negara luar dan diperlukan verifikasi identitas secara digital.
Banyak manfaat tanda tangan digital ini, terutama jika kamu bekerja di lingkungan yang serba cepat, penyederhanaan proses kerja menjadi sangat penting. Tentunya, salah satunya dapat dilakukan dengan melakukan tanda tangan secara digital. Karena prosesnya cepat, persetujuan terhadap suatu proyek atau keputusan lainnya menjadi lebih singkat juga. Dengan begitu, kamu bisa langsung melaksanakan hal tersebut tanpa menunggu proses yang lambat.
Apakah tanda tangan digital ini aman dan sah? Tentu saja aman! Bahkan sudah diatur dalam undang-undang juga. Kekuatan hukum tanda tangan digital dan akibat hukumnya adalah sah, seperti yang diatur pada UU Nomor 11 Tahun 2008 (UU ITE). Pada UU ini, tercantum beberapa syarat sah TTE, yakni: Data pembuatan tanda tangan hanya diketahui pemilik tanda tangan digital tersebut.
Itulah beberapa fakta mengenai tanda tangan digital yang sebetulnya bukan hal baru, namun memang sejak pandemi ini semakin banyak pihak yang mulai menggunakan tanda tangan digital.